Wisata Loksado
– Kawasan Kandangan Hulu Sungai Selatan, khususnya daerah Loksado memang
surganya destinasi wisata alam. Keindahan alam yang masih asri dapat
mengembalikan mood yang hilang. Tak hanya wisata
pegunungan, wisata air terjun di Loksado juga sangat menarik
dikunjungi. Keseruan wisatanya akan menyegarkan hati dan pikiran Anda.
Tertarik? Yuk packing!
Karena berada di daerah
pegunungan, tempat wisata Air Terjun di Loksado, Kalimantan Selatan di bawah
ini sangat indah dan masih sangat alami. Keindahan alamnya tidak
dibuat-buat!
1. Air Terjun Rampah
Menjangan
Kata “Rampah” Berasal
dari bahasa Dayak Meratus yang berarti “Air Terjun”. Air terjun Rampah
Menjangan sebelumnya hanya diketahui oleh masyarakat sekitar dan komunitas
pecinta alam lokal, namun setelah diliput salah satu acara TV Swasta yang meng-eksplore keindahan
alam Indonesia “My Trip My Advanture” semakin tersohorlah dia.
Keelokan air terjun
Rampah Menjangan bisa Anda temui di dusun Loa Panggang, Desa Loklahung,
Kecamatan Loksado, kandangan, kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). Untuk menuju air terjun
setinggi 25 meter ini, Anda harus menembus hutan perbukitan Meratus. Medannya
cukup menantang namun seru karena akan melewati bukit-bukit kecil, waktu
perjalanan akan menghabiskan sekitar 2-3 jam lamanya.
Lelah memang, tapi
keindahan yang Anda dapatkan akan membayarnya. Suasana alam yang sejuk, air
terjun yang jernih, pemandangan bebatuan alam juga menambah kesan eksotis
lokasi. Jika ke sana, siapkan kamera terbaik Anda dan ambil foto
sebanyak-banyaknya yah!
2. Air Terjun Kilat Api
“Air Terjun Kilat Api,
dari namanya saja sudah mengundang penasaran. Apakah benar ada kilat apinya?
Air terjun dengan nama
unik satu ini lokasinya berjarak sekitar 950 meter dari Tempat Wisata
Pemandian Air Panas Tanuhi Loksado HSS, Tempat Asyik Berlibur yeng lebih dahulu
populer di Kalsel. Nah jika Anda berlibur
ke Tanuhi sekalian saja ke Air Terjun Kilat Api ini, begitupun sebaliknya.
Dinamakan “Air Terjun
Kilat Api” karena saking jernihnya dan jika airnya terpapar sinar matahari,
sinarnya seakan memantulkan cahaya yang tampak bagai kilatan api yang
menyala-nyala. Gokil!
Untuk mencapainya Anda
harus menyeberangi sungai dengan jalan kaki, bisa juga menyewa rakit bambu
dengan membayar seikhlasnya. Biasanya para wisatawan setidaknya membayar 5.000
rupiah. Air terjun satu ini memang tidak terlalu besar, namun panoramanya cukup
cantik kok. Banyak spot keren untuk foto-foto.
3. Air Terjun Haratai
Sesuai namanya, Air
Terjun Haratai setinggi sekitar 20 meter ini terletak di desa Haratai. Jaraknya
9 kilometer dari pusat kecamatan Loksado, dan 50 kilometer dari kota Kandangan,
185 kilometer dari Banjarmasin.
Keindahan air terjun
Haratai tidak diragukan lagi, guyuran airnya sangat jernih dan dingin. Di bawah
air terjunya ada telaga yang bisa digunakan untuk main air. Namun perlu
diingat, debit airnya cukup deras sehingga harus hati-hati jika berenang persis
di bawah guyurannya. Kalau di tepinya aman kok.
Di sekitar air terjun
juga sudah tersedia gazebo yang bisa digunakan untuk bersantai jika tidak ingin
basah-basahan dengan air terjun.
4. Air Terjun Rampah Jelatang
Selanjutnya, wisata air
terjun yang ada di Loksado adalaha Air Terjun Rampah Jelatang yang merupakan 1
dari 3 rampah di Dusun Loa Panggang, Kec. Loksado. Titik lokasinya juga berada
di pedalaman hutan, dibutuhkan sekitar 2 jam perjalanan untuk menujunya.
Jika dijelajah dari
sungai bagian bawah, maka Air Terjun Rampah lambin yang pertama akan kita
jumpai, ke atas lagi akan menumukan Rampah Jelatang, dan semakin ke atas lagi
Rampah Menjangan. Lokasi Rempah Jelatang berada di tengah-tengahnya, walau
demikian jarak di antara ketiga air terjun tersebut tidaklah dekat.
Air Terjun Rampah
Jelatang tingginya sekitar 20 meter dan mengalirkan air yang jernih, suasana
alamnya sejuk serta tenang karena dikelilingi hutan. Belum lagi hempasan air
terjunnya yang elok, tentunya akan membuat hati dan pikiran jadi rileks.
Menurut informasi, pada
sisi sebelah kiti Air Terjun Rampah Jelatang terdapat air terjun lainnya, namun
hanya berair pada musim penghujan.
5. Air Terjun Rampah Lambin
Juga memiliki ketinggian
sekitar 20 meter, perbedaanya dengan Rampah Jelatang adalah debit air nya lebih
banyak. Untuk mencapainya Anda juga harus melewati hutan pegunungan Meratus
yang khas dengan pepohonan rindang. Jika belum terbiasa terjun ke alam,
perjalanannya akan sedikit menguras tenaga. Namun setelah sampai, Anda bisa
menikmati indahnya surga alam Air Terjun Rampah Lambin.
6. Air Terjun Riam Hanai
Memiliki ketinggian 4
meter, air terjunya cukup deras dan jernih, dikelilingi tumbuhan hijau dan
bebatuan alam itulah sedikit gambaran air terjun Riam Hanai.
Suasana di Riam Hanai
sangat tenang dan nyaman, kolam di bawah air terjunnya tidak terlalu dalam
sehingga asyik untuk berenang atau hanya sekedar merendam kaki.
Air Terjun cantik ini
bisa Anda temukan di kawasan Balai Adat Malaris, Desa Loklahung, Kecamatan
Loksado. Lokasinya bisa Anda tuju menggunakan sepeda motor, yang kemudian dari
tempat parkir dilanjutkan dengan jalan kaki sejauh 200 meter. Jika menggunakan
mobil, terpaksa harus parkir di Desa Loklahung yang kemudian dilanjutkan jalan
kaki sejauh 700 meter. (akses jalannya tidak memungkinkan dilewati roda empat).
7. Air Terjun Tinggiran Hayam
Air Terjun Tinggiran
Hayam memiliki tinggi sekitar 15 meter, letaknya di Desa Kamawakan, Kecamatan
Loksado. Entah karena apa dinamakan “Air Terjun Tinggiran Hayam” yang jelas
jika diartikan dalam bahasa Indonesia “Tinggiran Hayam” berarti tempat ayam
berpijak pada suatu benda.
Karena lokasinya
dikelilingi oleh pepohonan dan bebatuan, wisata air terjun ini masih terasa
sangat alami dan asri. Kolam di bawah air terjun Tinggiran Hayam ini cukup
dalam, jadi hati-hati ya dengan kedalaman kolamnya.
Itulah
beberapa wisata air terjun di Loksado yang cantiknya
kebangetan, segera atur waktu untuk mengunjunginya. Happy travelling!
Wisata Loksado
– Kawasan Kandangan Hulu Sungai Selatan, khususnya daerah Loksado memang
surganya destinasi wisata alam. Keindahan alam yang masih asri dapat
mengembalikan mood yang hilang. Tak hanya wisata
pegunungan, wisata air terjun di Loksado juga sangat menarik
dikunjungi. Keseruan wisatanya akan menyegarkan hati dan pikiran Anda.
Tertarik? Yuk packing!
Karena berada di daerah
pegunungan, tempat wisata Air Terjun di Loksado, Kalimantan Selatan di bawah
ini sangat indah dan masih sangat alami. Keindahan alamnya tidak
dibuat-buat!
1. Air Terjun Rampah Menjangan
Kata “Rampah” Berasal
dari bahasa Dayak Meratus yang berarti “Air Terjun”. Air terjun Rampah
Menjangan sebelumnya hanya diketahui oleh masyarakat sekitar dan komunitas
pecinta alam lokal, namun setelah diliput salah satu acara TV Swasta yang meng-eksplore keindahan
alam Indonesia “My Trip My Advanture” semakin tersohorlah dia.
Keelokan air terjun
Rampah Menjangan bisa Anda temui di dusun Loa Panggang, Desa Loklahung,
Kecamatan Loksado, kandangan, kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). Untuk menuju air terjun
setinggi 25 meter ini, Anda harus menembus hutan perbukitan Meratus. Medannya
cukup menantang namun seru karena akan melewati bukit-bukit kecil, waktu
perjalanan akan menghabiskan sekitar 2-3 jam lamanya.
Lelah memang, tapi
keindahan yang Anda dapatkan akan membayarnya. Suasana alam yang sejuk, air
terjun yang jernih, pemandangan bebatuan alam juga menambah kesan eksotis
lokasi. Jika ke sana, siapkan kamera terbaik Anda dan ambil foto
sebanyak-banyaknya yah!
2. Air Terjun Kilat Api
“Air Terjun Kilat Api,
dari namanya saja sudah mengundang penasaran. Apakah benar ada kilat apinya?
Air terjun dengan nama
unik satu ini lokasinya berjarak sekitar 950 meter dari Tempat Wisata
Pemandian Air Panas Tanuhi Loksado HSS, Tempat Asyik Berlibur yeng lebih dahulu
populer di Kalsel. Nah jika Anda berlibur
ke Tanuhi sekalian saja ke Air Terjun Kilat Api ini, begitupun sebaliknya.
Dinamakan “Air Terjun
Kilat Api” karena saking jernihnya dan jika airnya terpapar sinar matahari,
sinarnya seakan memantulkan cahaya yang tampak bagai kilatan api yang
menyala-nyala. Gokil!
Untuk mencapainya Anda
harus menyeberangi sungai dengan jalan kaki, bisa juga menyewa rakit bambu
dengan membayar seikhlasnya. Biasanya para wisatawan setidaknya membayar 5.000
rupiah. Air terjun satu ini memang tidak terlalu besar, namun panoramanya cukup
cantik kok. Banyak spot keren untuk foto-foto.
3. Air Terjun Haratai
Sesuai namanya, Air
Terjun Haratai setinggi sekitar 20 meter ini terletak di desa Haratai. Jaraknya
9 kilometer dari pusat kecamatan Loksado, dan 50 kilometer dari kota Kandangan,
185 kilometer dari Banjarmasin.
Keindahan air terjun
Haratai tidak diragukan lagi, guyuran airnya sangat jernih dan dingin. Di bawah
air terjunya ada telaga yang bisa digunakan untuk main air. Namun perlu
diingat, debit airnya cukup deras sehingga harus hati-hati jika berenang persis
di bawah guyurannya. Kalau di tepinya aman kok.
Di sekitar air terjun
juga sudah tersedia gazebo yang bisa digunakan untuk bersantai jika tidak ingin
basah-basahan dengan air terjun.
4. Air Terjun Rampah Jelatang
Selanjutnya, wisata air
terjun yang ada di Loksado adalaha Air Terjun Rampah Jelatang yang merupakan 1
dari 3 rampah di Dusun Loa Panggang, Kec. Loksado. Titik lokasinya juga berada
di pedalaman hutan, dibutuhkan sekitar 2 jam perjalanan untuk menujunya.
Jika dijelajah dari
sungai bagian bawah, maka Air Terjun Rampah lambin yang pertama akan kita
jumpai, ke atas lagi akan menumukan Rampah Jelatang, dan semakin ke atas lagi
Rampah Menjangan. Lokasi Rempah Jelatang berada di tengah-tengahnya, walau
demikian jarak di antara ketiga air terjun tersebut tidaklah dekat.
Air Terjun Rampah
Jelatang tingginya sekitar 20 meter dan mengalirkan air yang jernih, suasana
alamnya sejuk serta tenang karena dikelilingi hutan. Belum lagi hempasan air
terjunnya yang elok, tentunya akan membuat hati dan pikiran jadi rileks.
Menurut informasi, pada
sisi sebelah kiti Air Terjun Rampah Jelatang terdapat air terjun lainnya, namun
hanya berair pada musim penghujan.
5. Air Terjun Rampah Lambin
Juga memiliki ketinggian
sekitar 20 meter, perbedaanya dengan Rampah Jelatang adalah debit air nya lebih
banyak. Untuk mencapainya Anda juga harus melewati hutan pegunungan Meratus
yang khas dengan pepohonan rindang. Jika belum terbiasa terjun ke alam,
perjalanannya akan sedikit menguras tenaga. Namun setelah sampai, Anda bisa
menikmati indahnya surga alam Air Terjun Rampah Lambin.
6. Air Terjun Riam Hanai
Memiliki ketinggian 4
meter, air terjunya cukup deras dan jernih, dikelilingi tumbuhan hijau dan
bebatuan alam itulah sedikit gambaran air terjun Riam Hanai.
Suasana di Riam Hanai
sangat tenang dan nyaman, kolam di bawah air terjunnya tidak terlalu dalam
sehingga asyik untuk berenang atau hanya sekedar merendam kaki.
Air Terjun cantik ini
bisa Anda temukan di kawasan Balai Adat Malaris, Desa Loklahung, Kecamatan
Loksado. Lokasinya bisa Anda tuju menggunakan sepeda motor, yang kemudian dari
tempat parkir dilanjutkan dengan jalan kaki sejauh 200 meter. Jika menggunakan
mobil, terpaksa harus parkir di Desa Loklahung yang kemudian dilanjutkan jalan
kaki sejauh 700 meter. (akses jalannya tidak memungkinkan dilewati roda empat).
7. Air Terjun Tinggiran Hayam
Air Terjun Tinggiran
Hayam memiliki tinggi sekitar 15 meter, letaknya di Desa Kamawakan, Kecamatan
Loksado. Entah karena apa dinamakan “Air Terjun Tinggiran Hayam” yang jelas
jika diartikan dalam bahasa Indonesia “Tinggiran Hayam” berarti tempat ayam
berpijak pada suatu benda.
Karena lokasinya
dikelilingi oleh pepohonan dan bebatuan, wisata air terjun ini masih terasa
sangat alami dan asri. Kolam di bawah air terjun Tinggiran Hayam ini cukup
dalam, jadi hati-hati ya dengan kedalaman kolamnya.
Itulah
beberapa wisata air terjun di Loksado yang cantiknya
kebangetan, segera atur waktu untuk mengunjunginya. Happy travelling!
0 Response to "Wisata Air Terjun di Loksado yang Cantiknya Kebangetan"
Post a Comment